KPU Kabupaten Cirebon Mengadakan Konsolidasi di Lapas Narkotika Kelas IIA Cirebon untuk Persiapan Pilkada 2024

Perbesar

KPU Kabupaten Cirebon Mengadakan Konsolidasi di Lapas Narkotika

Penacirebon.com, KABUPATEN CIREBON – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon mengadakan konsolidasi di Lapas Narkotika Kelas IIA Cirebon pada hari ini dalam rangka persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan berlangsung pada tanggal 27 November 2024.

Ketua KPU Kabupaten Cirebon, Esya Kurnia Puspawati, menyatakan bahwa tujuan pertemuan ini adalah untuk menjalin silaturahmi dan melakukan konsolidasi terkait lokasi khusus pemilihan umum di Lapas Narkotika Kelas IIA Cirebon.

“Berdasarkan hasil konsolidasi, Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Cirebon, Pak Boy, dan Humas Lapas, Pak Jamal, melaporkan bahwa terdapat 800 orang warga binaan yang terdaftar sebagai warga Jawa Barat, dan 40 di antaranya merupakan warga Kabupaten Cirebon,” ujar Elsa, Senin, (10/6).

Direncanakan akan ada dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang didirikan di dalam lapas tersebut.

Meskipun mekanisme pemilihan secara umum akan tetap sama, terdapat perbedaan pada surat suara yang digunakan oleh warga binaan lapas.

Tahap selanjutnya adalah pembaruan data pemilih tetap (DPT) berdasarkan informasi yang telah disampaikan oleh Kepala Lapas.

“Kami akan terus berkoordinasi mengenai dinamika yang mungkin terjadi pada tanggal 27 November 2024, mengingat data warga binaan bersifat dinamis dan dapat berubah, termasuk kemungkinan adanya pembebasan bersyarat yang bertepatan dengan hari pemilihan,” jelas Elsa.

KPU Kabupaten Cirebon berkomitmen untuk memastikan bahwa semua warga binaan yang memenuhi syarat dapat menggunakan hak pilih mereka dalam Pilkada mendatang.

Seraya dikatakan Kepala Lemabaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Cirebon, Ramdani Boy mengatakan, Kami, Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Cirebon, siap menyukseskan Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024 mendatang.

Dari 1.004 warga binaan kami, sebanyak 800 orang adalah penduduk Jawa Barat yang siap berpartisipasi dalam pemilihan tersebut.

Sebagaimana Pilpres yang baru-baru ini telah sukses dan aman kita laksanakan, kita juga bertekad untuk mencapai kesuksesan serupa pada Pilkada nanti, tuturnya.

Keberhasilan ini tidak lepas dari bantuan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Pemerintah Daerah, dan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Cirebon, yang telah membantu kami mendata warga binaan di lapas.

Jumlah penghuni lapas atau warga binaan memang dinamis; ada yang bebas dan ada yang masuk. Oleh karena itu, dalam pendataannya, kami tetap berkoordinasi dengan KPU agar data yang dihasilkan tetap valid dan akurat, unjarnya.

Dengan kolaborasi yang baik antara semua pihak, kami optimis Pilkada Serentak 2024 akan berjalan lancar dan sukses, harapannya. (PC1)