Vocal Oblong Cherbon (VOC): Mengangkat Perekonomian dan Identitas Daerah Melalui Industri Kreatif

Vocal Oblong Cherbon (VOC): Mengangkat Perekonomian dan Identitas Daerah Melalui Industri Kreatif

Penacirebon.com, CIREBON – Kabupaten Cirebon, sebuah wilayah yang kaya akan sejarah, budaya, dan potensi ekonomi, kini siap menyambut kehadiran industri kreatif lokal yang menjanjikan yakni Vocal Oblong Cherbon (VOC). Industri ini, yang berfokus pada produksi kaos, bukan hanya akan menggerakkan roda perekonomian lokal tetapi juga akan menjadi salah satu pilar dalam membangun dan memperkuat identitas daerah.

Saat dikonfirmasi melalui telpon selular, Rabu, (10/4/24) owner (pemilik) perusahaan VOC, Abraham Muhammad mengatakan “VOC tidak hanya sekadar perusahaan pakaian biasa. Nama “Vocal Oblong Cherbon” sendiri menggambarkan cita rasa sejarah dan keunikan lokal Kabupaten Cirebon. VOC bukan hanya merek, melainkan juga semacam gerakan untuk memperkenalkan kekayaan budaya dan sejarah daerah kepada dunia melalui produk-produk kreatif, tuturnya.

Menurutnya, “kalau di Bali memiliki produk Joger, Bandung memiliki produk C59 dan Jogja memiliki produk Dagadu. Nah Kabupaten Cirebon juga akan punyak produk yakni VOC”, ucapnya.

Abraham menjelaskan, “Visi VOC tidak hanya terbatas pada aspek bisnis semata, tetapi juga memasukkan dimensi sosial dan budaya. Kami berkomitmen untuk mendukung pengembangan komunitas seniman, desainer lokal, serta para pekerja kreatif, untuk penyerapannya mencapai 90% lokal kabupaten Cirebon”.

Kehadiran VOC di Kabupaten Cirebon akan memberikan dampak positif yang signifikan terhadap perekonomian lokal. Produksi kaos, sebagai produk yang sangat diminati baik di dalam maupun di luar negeri, akan membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat. Selain itu, VOC juga akan menjadi salah satu pendorong pertumbuhan industri pendukung, seperti industri percetakan dan desain grafis, katanya.

Dengan meningkatnya permintaan akan produk VOC, terutama dari wisatawan lokal maupun mancanegara yang tertarik dengan keunikan desain dan cerita di balik setiap kaos, akan terjadi peningkatan aktivitas ekonomi di sektor pariwisata dan perdagangan lokal. “Hal ini akan membantu meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar, serta memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan kesejahteraan mereka”. Bebernya.

Lanjut Abraham, “Selain membawa dampak ekonomi yang positif, VOC juga akan memainkan peran penting dalam memperkuat identitas daerah. Setiap desain kaos yang dihasilkan oleh VOC menggambarkan elemen-elemen budaya, sejarah, dan keindahan alam Kabupaten Cirebon. Ini tidak hanya akan memperkenalkan keunikan daerah kepada masyarakat luas, tetapi juga akan membangun rasa kebanggaan dan identitas lokal di kalangan penduduk setempat”, ungkapnya.

Melalui kaos-kos dengan desain yang unik dan cerita yang menginspirasi, VOC akan menjadi perwakilan visual dari kekayaan dan keindahan Kabupaten Cirebon. Ini akan membantu memperkuat citra positif daerah, serta memperluas pemahaman dan apresiasi terhadap warisan budaya dan sejarahnya.

Abraham berharap, Kehadiran Vocal Oblong Cherbon (VOC) di Kabupaten Cirebon tidak hanya akan menjadi berkah bagi perekonomian lokal, tetapi juga akan membawa manfaat yang besar dalam memperkuat identitas dan citra daerah. Dengan menggabungkan kreativitas dengan warisan budaya dan sejarah, VOC tidak hanya akan menjadi pelaku ekonomi yang sukses, tetapi juga akan menjadi duta yang mempromosikan keunikan dan keindahan Kabupaten Cirebon kepada dunia, ucapnya.

Tambahnya, “kami minta doanya, VOC rencana grend opening (resmi dibuka) pada akhir tahun 2024, berlokasi di jl. Fatahillah (Weru-sumber) kabupaten Cirebon, punkasnya.”. (PC1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *