6 Kekurangan dari MIUI: Antara Kecanggihan dan Tantangan

Penacirebon.com, Kabupaten Cirebon – Kekurangan dari MIUI? MIUI, sistem operasi berbasis Android yang dikembangkan oleh Xiaomi, telah mendapatkan popularitas luas di kalangan pengguna smartphone.

Dengan antarmuka yang ramah pengguna dan fitur-fitur canggih, MIUI berhasil menarik perhatian banyak orang.

Namun, di balik keunggulannya, terdapat beberapa kekurangan yang sering menjadi keluhan para pengguna.

Dilansir dari laman Xiaomitime, Senin (1/7/2024, kali ini akan membahas beberapa kekurangan dari MIUI. Simak yuk.

BACA JUGA

Berikut Ini Adalah Beberapa Kekurangan dari MIUI:

1. Bloatware yang Berlebihan

Salah satu keluhan utama pengguna MIUI adalah adanya bloatware atau aplikasi pra-instal yang tidak dapat dihapus.

Banyak pengguna merasa terganggu dengan jumlah aplikasi bawaan yang cukup banyak, yang sering kali tidak diperlukan dan hanya memakan ruang penyimpanan.

Bloatware ini tidak hanya mengurangi ruang penyimpanan tetapi juga bisa memperlambat kinerja perangkat.

2. Iklan yang Mengganggu

MIUI dikenal dengan adanya iklan yang muncul di berbagai aplikasi sistem seperti Mi Browser, Mi Music, dan Mi Video.

Iklan ini dianggap mengganggu pengalaman pengguna, terutama ketika muncul di aplikasi yang sering digunakan.

Meskipun Xiaomi memberikan opsi untuk menonaktifkan sebagian iklan, prosesnya tidak selalu mudah dan tidak semua iklan dapat dihilangkan.

3. Pembaruan yang Tidak Konsisten

Meskipun Xiaomi secara rutin merilis pembaruan untuk MIUI, seringkali pembaruan tersebut tidak merata di semua perangkat.

Beberapa pengguna mengeluhkan bahwa mereka harus menunggu lebih lama dibandingkan dengan perangkat lain untuk menerima pembaruan yang sama.

Hal ini menciptakan ketidakpuasan, terutama ketika pembaruan tersebut membawa perbaikan penting atau fitur baru.

4. Pengelolaan RAM yang Kurang Efisien

MIUI terkadang dikritik karena pengelolaan RAM yang kurang efisien.

Beberapa pengguna melaporkan bahwa perangkat mereka sering mengalami lag atau kelambatan, terutama ketika menjalankan beberapa aplikasi secara bersamaan.

Masalah ini dapat mengganggu produktivitas dan kenyamanan pengguna dalam menggunakan perangkat mereka sehari-hari.

5. Masalah Privasi

Meskipun Xiaomi telah berusaha meningkatkan keamanan dan privasi di MIUI, masih ada kekhawatiran mengenai bagaimana data pengguna dikelola.

Beberapa pengguna merasa bahwa MIUI terlalu banyak mengumpulkan data pribadi mereka tanpa persetujuan yang jelas.

Kekhawatiran ini semakin meningkat dengan adanya iklan yang muncul berdasarkan aktivitas pengguna, yang menimbulkan pertanyaan tentang sejauh mana data pengguna digunakan untuk tujuan komersial.

TONTON JUGA

6. Kustomisasi yang Terbatas

Walaupun MIUI menawarkan berbagai opsi kustomisasi, beberapa pengguna merasa bahwa kemampuannya masih terbatas dibandingkan dengan ROM Android lainnya.

Beberapa fitur yang diharapkan pengguna, seperti dukungan tema pihak ketiga yang lebih luas atau kemampuan untuk mengubah lebih banyak aspek dari antarmuka, masih belum sepenuhnya tersedia di MIUI.

MIUI memiliki banyak fitur menarik dan antarmuka yang user-friendly, namun tidak lepas dari berbagai kekurangan.

Bloatware yang berlebihan, iklan yang mengganggu, pembaruan yang tidak konsisten, pengelolaan RAM yang kurang efisien, masalah privasi, dan keterbatasan kustomisasi adalah beberapa tantangan yang dihadapi oleh pengguna.

Bagi Xiaomi, tantangan ini bisa menjadi peluang untuk terus meningkatkan kualitas MIUI dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi pengguna setianya. (PC2)