RSUD Arjawinangun Siaga Lebaran: Penanganan Korban Kecelakaan Lalu Lintas Tahun 2024
RSUD Arjawinangun Siaga Lebaran: Penanganan Korban Kecelakaan Lalu Lintas Tahun 2024
Penacirebon.com, CIREBON – RSUD Arjawinangun telah menjadi garda terdepan dalam penanganan korban kecelakaan lalu lintas (KLL) menjelang dan selama musim lebaran. Sejak tanggal 3 hingga 17 April 2024, jalan Pantura Cirebon mencatat sejumlah kecelakaan yang membutuhkan perawatan medis darurat.
Dalam periode tersebut, RSUD Arjawinangun mencatat total 80 orang korban KLL yang dilarikan atau mendapatkan perawatan intensif. Analisis menunjukkan bahwa 57% dari korban tersebut adalah laki-laki, sedangkan 43% adalah perempuan, tutur Direktur RSUD Arjawinangun, dr. H. Bambang Sumardi saat dikonfirmasi melalui telpon seluler, kamis, (18/4/24).
Menurut, dr. H. Bambang mengatakan, “Tingkat kondisi korban menunjukkan statistik yang memprihatinkan, dengan 1% korban meninggal di tempat kejadian, 23% mengalami luka berat, dan 76% mengalami luka ringan. Hal yang menarik perhatian adalah bahwa 37% dari korban berasal dari luar daerah (pemudik), sementara 63% adalah penduduk setempat (non-pemudik), ujarnya”.
Penanganan korban KLL setelah masuk ke IGD RSUD Arjawinangun menggambarkan keragaman pilihan tindakan medis. Sebanyak 14% korban ditolak untuk dirawat inap, 16% dirawat di rumah sakit, 1% dirujuk ke rumah sakit lain untuk perawatan lebih lanjut, dan 69% pulang dengan pengobatan jalan, katanya.
Alhamdulillah hirobilallamin, untuk KLL di jalan pantura Cirebon pasca arus mudik lebaran di tahun 2024 ini, angka kecelakaan menurun pasalnya ditahun 2023 lalu jumlah KLL mencapai 100 orang korban. bebernya.
Keterlibatan RSUD Arjawinangun dalam menangani korban KLL di jalan Pantura Cirebon selama periode ini menyoroti pentingnya kesiapsiagaan fasilitas kesehatan selama musim liburan, serta peran yang mereka mainkan dalam menyediakan perawatan yang cepat dan efektif bagi para korban, ungkapnya. (PC1)